Potensi Figur Perempuan Berpengaruh di Pilkada Bintuni

POLITIK274 Views

JAKARTA – Peluang besar kaum Perempuan untuk masuk dalam kontestasi pilkada di tahun 2024 ini terbuka lebar, seiring kemajuan kaum Perempuan yang belakangan ini meningkat dan lantang bersuara tentang partisipasi mereka dalam politik praktis khususnya dalam menduduki kursi legislative termasuk eksekutif sebagai Kepala daerah atau wakil kepala daerah.

Di beberapa daerah di Timur Indonesia, misalkan saja di NTT, Maluku dan Papua misalkan di Tambrauw ada calon wakil kepala daerah dari Perempuan Maria Hae yang berpasangan dengan Niko Anarie. Situasi politik ini memang memancing keberanian Perempuan untuk tetap maju dalam perhelatan pilkada di November 2024 mendatang.

banner 336x280

Di Kabupaten Teluk Bintuni sebetulnya ada banyak Tokoh Perempuan yang memiliki potensi untuk maju. Dari aspek keterwakilan OAP, agama atau kalangan muda semuanya terbuka. Soalnya adalah apakah Partai bisa memberikan rekomendasi atau tidak.

Menanggapi wacana tokoh Perempuan di Bintuni untuk maju di Pilkada, Bakal calon Bupati Benyamin Y. Inanosa justru sangat mendukung jika ada keterwakilan Perempuan yang ingin maju baik sebagai Calon Bupati atau Wakil Bupati. Bahkan dirinya terbuka dan siap berpasangan jika ada figure Perempuan yang ingin bersamanya di Pilkada yang akan berlangsung akhir November nanti.

“Saya sih terbuka soal ini. Apalagi memang Perempuan jangan dilihat hanya mereka mengurus bagian belakang urusan keluarga saja, tetapi mereka harus tampil di depan menyuarakan aspirasi kaum Perempuan yang tidak tersalur”, ungkap Beni Inanosa kepada awak media di Jakarta kamis, (04/07).

Tim sukses Bakal Calob Bupati Teluk Bintuni, Benyamin Y. Inanosa, Hariyanto Paus, SE Ia menjelaskan, Calon Bupati Beni Inanosa sangat terbuka menerima figure Perempuan yang ingin maju sebagai bakal calon Wakil Bupati mendampingi calon mereka untuk bertarung di Pilkada nanti.

“Pada intinya Pa Beni Inanosa terbuka kepada siapa saja kaum Perempuan yang ingin mendapinginya maju di Pilkada. Kita juga harus hargai hak politik Perempuan”, ungkapnya. (*)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *