Pemerintah Pusat Diminta Prioritaskan Infrastruktur Daerah Perbatasan

INT'L670 Views

OKSIBIL, Okmintv.com – Langkah Pemerintah Kabupaten Pegunungan Bintang untuk mempercepat akses Pembangunan jalan di wilayah batas Indonesia dan Papua Nugini sudah harus mendapat atensi serius pemerintah pusat. Mengapa? Karena tidak mungkin anggaran daerah dipakai sedangkan wilayah batas negara menjadi bagian dari pemerintah pusat seperti pembangunan jalan, jembatan maupun fasilitas lain seperti Pos Lintas Batas Nenaga.

Kemarin, Bupati Kabupaten Pegunungan Bintang, Spei Yan Bidana, Bersama sejumlah pejabat daerah dan tokoh masyarakat, melakukan peninjauan terhadap progres pembangunan Jalan Trans Nasional Oksibil–Boven Digoel dan akses jalan lintas batas negara menuju Papua Nugini, pada Jumat (27/6/2025).

banner 336x280

Hadir juga Kepala Dinas PUPR Herman Sampe, ST., Ketua Komisi B DPRD Pegubin Yohanes Yamkin dari Fraksi PDI Perjuangan, Perwira Penghubung Kodim 1715 Yahukimo–Pegubin Mayor Inf. Supriyadi, serta sejumlah tokoh masyarakat dari wilayah tersebut.

Rombongan Bupati dari Oksibil tiba di lokasi pembangunan Jembatan Kali Biru, yang saat ini telah mencapai progres 70 persen.

Kontraktor proyek saat itu menyampaikan tantangan utama adalah kondisi cuaca ekstrem, namun seluruh material konstruksi telah tersedia dan pengecoran lantai jembatan ditargetkan rampung pada Agustus 2025.

Saat itu juga Bupati Spei meminta percepatan penyelesaian proyek dengan menambah peralatan kerja agar jembatan dapat segera difungsikan.

“Kita harap pekerjaan dipercepat. Infrastruktur ini sangat vital untuk konektivitas wilayah selatan yang menjadi penghubung antara Pegunungan Bintang dan Merauke,” kata Bupati Spei saat itu.

Rombongan Bupati melanjutkan perjalanan ke Distrik Iwur dan tiba di Kali Irim. Disini, Bupati Spei menyampaikan permohonan resmi kepada Pemerintah Pusat.

“Kami minta perhatian dari bapak Presiden Prabowo Subianto, Mendagri, dan Menteri PUPR untuk turun langsung ke wilayah Pegunungan Bintang. Jalan Trans Oksibil–Boven Digoel, akses ke Tarup–Tabubil PNG, serta pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di Tarup, Batom, dan Okyop Kiwirok Timur harus menjadi prioritas nasional,” tegas bupati seperti dikutip dari bataspapua.com.

Bupati juga mendorong pembukaan akses jalan strategis yang menghubungkan Oksibil dengan Yahukimo dan Wamena guna memperluas konektivitas antar kabupaten di wilayah Pegunungan Tengah Papua.

Menurut Bupati, semua yang dilakukan ini bagian dari komitmen Pemerintah Daerah untuk mempercepat pembangunan infrastruktur perbatasan dan menjadikan kawasan ini sebagai beranda depan negara yang kuat secara ekonomi, strategis secara geopolitik, dan terintegrasi dengan kawasan nasional maupun internasional. (tim/ADM)

E-KORAN Okmin TV tentang Infrastruktur Daerah Batas Negara Indonesia-Papua Nuw Guinea.

 

banner 336x280

Berita terkait

Berita TV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *